Tulang Ekor Miring 45 Derajat, Bocah Dafa Tak Bisa Berdiri




Muhammad Digta, bocah berusia 4 tahun, tidak bebas menikmati masa kecilnya. Sejak lahir 2 Juni 2011, anak laki-laki yang akrab disapa Dafa itu mengalami kelainan organ tubuh. Diagnosis dokter bedah sementara, kelainan yang diderita Dafa adalah gangguan pergerakan usus (Hisprung). 

Akibat kelainan itu, tulang ekor Dafa miring 45 derajat. Bagian sarafnya terjepit dari tulang leher sampai ke tulang ekor. Karena itu, Dafa hanya mampu tidur dan duduk saja setiap hari. Penderitaan Dafa bertambah setelah ia juga mengalami pembengkakan jantung. 

"Sering nangis, susah buang air besar. Udah sebulan ini, kasih pencahar enggak keluar," keluh sang ibu, Dian, di Ruang Kemuning RS Gunungjati Cirebon, Selasa, 12 Januari 2016.


Dian mengatakan untuk duduk saja, Dafa memerlukan bantuan. Bahkan, Dafa juga harus dibantu ibunda saat ingin mengubah posisi tidurnya ke posisi miring.

Beban Dian sebagai orang tua semakin berat karena dirinya tidak lagi memiliki biaya operasi sebagai jalan kesembuhan buah hatinya. Sejauh ini, Dafa dan ibundanya hidup tidak menetap. Meski demikian, Dian tetap berharap agar putranya itu bisa sembuh 100%. 

Sakit yang diderita Dafa menuai banyak perhatian publik. Satu per satu bantuan datang memotivasi kesembuhan Dafa dan sang ibunda. (liputan6dotcom)

"Untuk saat ini, yang akan lebih ditangani oleh pihak rumah sakit adalah soal pencernaan. Selanjutnya, penyakit lainnya yang diderita Digta," ucap Dian.