
Walikota Bogor Bima Arya menegaskan bahwa akan menutup semua Tempat Hiburan Malam (THM) yang berada diwilayah pemerintahan Kota Bogor. Pernyataan Bima ini disampaikan disela-sela inspeksi mendadak (sidak) ke beberapa THM di Kota Bogor, ahad (25/10/2015) dini hari.
“Saya tegaskan akan menutup semua Tempat Hiburan Malam yang ada di Kota Bogor! Lebih banyak mudaratnya daripada manfaatnya. Ini demi menyelamatkan generasi kita” tegas Bima sebagaimana dilansir suara-islam, selasa 927/10/2015).
Sikap tegas Bima dalam memerangi maksiyat mendapat apresiasi dari berbagai elemen Umat Islam Kota Bogor, salah satunya berasal dari Sekjen Garis Bogor Raya, Ustaz HM Hasanuddin.
Dalam pernyataannya, Ustadz HM Hasanuddin mengucapkan terima kasih atas niatan dan inisiatif Walikota Bogor Bima Arya. Bima telah melakukan apa yang seharusnya dia lakukan sebagai pemimpin dan sebagai umat muslim.
“Alhamdulillah, tentunya kita patut berterima kasih kepada Bapak Walikota Bogor yang maju terus pantang mundur untuk menegakkan amar makruf nahi mungkar. Kami dari Garis akan mengawal niatan Kang Bima untuk menjaga predikat Kota Beriman dari segala bentuk kemaksiatan” kata Ustadz Hasanuddin.
Selain Ustadz Hasanudin, dukungan terhadap sikap Bima Arya dalam memerangi maksiyat juga disampaikan Sekretaris Muhammadiyah Kota Bogor, Ustadz Deni Lubis.
“Saya mengapresiasi tindakan waliota yang aktif dalam melakukan pemberantasan miras di Kota Bogor. Miras merupakan pemicu dari kejahatan” puji Ustadz Deni kepada Bima Arya.