Sinus merupakan ruangan kosong yang terletak di dalam tulang tengkorak kita. Sinus terdiri dari empat bagian, yaitu sinus frontalis yang terletak dibelakang alis, sinus ethmoidales yang terletak diatas hidung dekat alis, sinus maksilaris (yang paling besar) yang terletak dari tengah hidung hingga atas gigi, dan sinus sphenoidales yang terletak dibelakang rongga hidung.
Untuk menjaga kelembapan ruangan di dalam sinus, diproduksilah cairan mukus yang akan dibuang melalui saluran hidung dan tenggorokan kita. Cairan ini dibuang melalui lubang kecil yang menghubungkan sinus dengan hidung. Lubang ini sangat kecil sehingga apabila seseorang sedang mengalami hidung tersumbat karena pilek, lubang ini juga tertutup.
Pada kasus lain, kita juga bisa menemukan lubang yang tertutup akibat peradangan atau infeksi yang menyebar dari saluran pernapasan ke permukaan sinus. Kondisi ini dikenal juga dengan istilah sinusitis. Akibat lubang yang tertutup cairan sekresi dari sinus akan terkumpul dan menimbulkan keluhan berupa rasa penuh, tersumbat, nyeri kepala dan nyeri pada lokasi sinus. Keluhan ini bisa sangat berat dan mengganggu fungsi kehidupan sehari-hari.
Apapun penyebab sumbatan sinus, ternyata kita dapat membantu mengatasinya dengan mengeluarkan lendir yang menumpuk dengan cara alami. Nah, beberapa cara yang bisa kita coba antara lain:
- Pembersihan dengan Ibu Jari dan Lidah
Dengan menggunakan teknik accupressure serta memperharikan prinsip anatomi letak organ, kita juga bisa membersihkan sinus kita. Hal ini dapat dilakukan dengan cara:
- Taruh jempol atau jari telunjuk diantara kedua alis, tekan dengan kuat
- Dorong lidah dengan kuat keatas pada palatum (bagian keras rongga mulut, perbatasan dengan bagian lunak). usahakan menekan secara mendatar, dan tidak menunjuk pada pada satu titik saja
- Pertahankan posisi ini selama 20-30 detik
Setelah melakukan langkah ini, lubang sinus membuka, dan sinus mulai membersihkan diri. Kira-kira setengah menit, anda mungkin akan merasakan adanya pergerakan lendir di sekitar hidung dan tenggorokan. Hal ini berarti cairan yang menumpuk pada rongga sinus mulai sudah menemukan jalan keluarnya.
Metode ini cepat, efektif dan bisa dilakukan dimana saja. Jika suatu waktu, misalnya sedang menunggu bis anda merasakan keluhan sinus yang terasa penuh, tidak ada salahnya mencoba metode ini untuk mengurangi rasa penuh tersebut.
2. Irigasi Nasal dengan Neti Pot
Mencuci hidung dengan menggunakan garam fisiologis (NaCl 0,9%) merupakan salah satu cara paling efektif untuk membersihkan sinus. Hal ini dikenal jugadengan istilah irigasi nasal. Neti pot merupakan alat yang sering digunakan untuk memasukkan cairan salin ke dalam satu lubang hidung dan mengeluarkannya dari lubang hidung yang lain.
Contoh penggunaan netipot (foto via fda.gov)
Pot ini berbentuk seperti teko biasa yang digunakan untuk membuat teh, dengan ujung yang mengecil seperti lampu Aladin. Penggunaan neti pot cukup populer di luar negeri, namun sebenarnya penggunaanya juga bisa digantikan dengan spuit (jarum suntik) 50 cc yang telah dilepas dari jarumnya. Anda bisa memilih alat mana yang lebih mudah ditemukan disekitar anda.
Spuit tanpa needle juga bisa digunakan untuk irigasi nasal (foto via ehbdo.nl)
Larutan pembersih yang paling baik digunakan adalah larutan garam fisiologis NaCl 0.9%. Larutan ini dapat dibeli di apotik dalam bentuk botol infus NaCl 0,9%. Nah ternyata, larutan pembersih hidung secara alami dapat dibuat dengan menggunakan resep berikut ini:
- 1/2- 1 sendok teh garam dapur halus
- 2 gelas air yang sudah di distilasi
- Opsional: ¼ sendok teh baking soda untuk setiap gelas larutan
Larutan ini sebaiknya diberikan dalam temperatur yang mirip dengan temperatur tubuh 36-370C. Air yang digunakan haruslah air yang steril atau air yang sudah dididihkan sebelumnya. Menggunakan air mentah akan meningkatkan risiko infeksi bakteri maupun jamur. Di Amerika Serikat tahun 2011 dilaporkan dua kematian karena penggunaan air mentah untuk cuci hidung akibat kontaminasi amuba Naegleria fowleri.
Cuci hidung dengan menggunakan neti-pot ini bisa diulang setiap hari sekali hingga peradangan pada sinus sembuh serta dapat dilakukan untuk maintenance sebanyak 2-3 kali dalam setiap minggu.
- Uap panas
Uap panas baik yang berasal dari shower, humidifier, atau air panas yang ditaruh pada mangkok sudah sejak lama digunakan untuk melegakan dan membersihkan sinus. Uap panas akan mengencerkan lendir serta membuka saluran sinus sehingga memudahkan pembuangannya.
Uap panas bisa membantu membuka saluran sinus yang tertutup (foto via clarkisit.com)
- Minyak Essensial Eucalyptus
Menghirup uang minyak essential eucalyptus dapat membantu membersihkan sinus. Minyak ini sudah sering digunakan dalam kedokteran. Menghirup eucalyptus beberapa kali serhari dapat melebarkan sinus, dan membersihkan rongga sinus. Uap eucalyptus juga bekerja sebagai expectoran yang mengencerkan lendir dan membantu membersihkan sinus serta jalan napas dari lendir yang kental.
Nah, jika anda sering merasakan hidung tersumbat atau sinus yang terasa penuh, anda bisa mencoba salah satu cara alami tersebut. Dengan alat yang mudah dan tidak mahal, anda bisa mencegah diri anda dari infeksi sinus. Banyak resep yang dijual secara bebas justru mengandung obat yang memiliki efek samping yang menghambat penyembuhan alami tubuh. Mencegah tentu lebih baik dari mengobati. Jika anda merasa ragu, tidak ada salahnya mengkonsultasikan keluhan pada hidung dan sinus kepada dokter THT (telinga hidung dan tenggorokan) kepercayaan anda terlebih dahulu.
Selamat mencoba!
Diadaptasi dari: How to clean your sinuses with your tounge within 20 seconds
